Menjadi seorang pemimpin adalah hal yang tidak mudah. Baik pemimpin di kelas, kelompok, dalam pekerjaan atau dalam keluarga. Mungkin keuntungan dari menjadi seorang pemimpin banyak. Tapi tidaklah mudah. Anda memiliki tanggung jawab yang sangat besar. Beban moral nya sangatlah besar. Sehingga jika seorang pemimpin memilih keuntungan yang lebih, itu wajar, karena sesuai dengan apa yang dia jalankan dan dia tanggung jawabkan.
Salah Satu Kegiatan Yang Perlu Dilakukan Sebagai Seorang Pemimpin
Menjadi pemimpin ada banyak cara, dan jika anda menjadi pemimpin, anda ingin menjadi pemimpin yang seperti apa? Pemimpin yang baik atau tegas? Jadi saat anda menjadi pemimpin tentukkan anda ingin menjadi pemimpin seperti apa. Dan bersyukurlah kalian yang memiliki pemimpin dengan kedua sifat tersebut. Karena cukup sulit mendapatkan pemimpin tersebut. Ada yang baik, tapi tidak tegas. Ada yang tegas tapi arogant. Ada bahkan pemimpin yang kikir dan pelit. Jika anda ditunjuk sebagai pemimpin, lakukanlah tugasmu layaknya pemimpin.
Pemimpin memiliki tanggung jawab besar. Membina anak-anaknya. Sehingga butuh kesabaran dan inovatif dalam memberikan arahan. Karena setiap orang memiliki cara untuk memahami suatu arahan atau suatu hal berbeda-beda. Dan jika ada kesalahan dari anak-anaknya, seorang pemimpin harus bisa dan berani memasang badan. Dalam artian itu juga harus di tanggung jawabkan oleh pemimpin. Meskipun itu salah dari anak-anak anda. Karena itu akan menjadi kesalahan anda juga karena tidak dapat mendidik atau memberikan arahan yang baik.
Dan untuk mempertahankan kinerja anak-anak anda dengan baik. Alangkah baiknya seorang pemimpin melakukan one on one dengan setiap anaknya. sehingga anda bisa mengetahui apa kebutuhan mereka. Apa pendapat mereka. Dan nyaman tidak nyamannya mereka dalam kerjaan. Juga kesulitan apa yang mereka rasakan. Jadi bisa menjadi masukkan untuk anda dan kantor anda. Karena dalam suatu usaha atau perusahaan. Bukan hanya sekedar bekerja, mendapat gaji dan sudah. Pemimpin pun harus memilkirkan mental dari anak-anaknya, memikirkan kebutuhan dan nyaman tidak nayamannya mereka. Sehingga bisa memaksimalkan lagi kinerja mereka. Ini penting juga.